Indonesia dikenal dengan keanekaragaman kulinernya, dan salah satu camilan khas yang memiliki cita rasa unik adalah kue panada. Makanan ini berasal dari daerah Manado, Sulawesi Utara, dan dikenal sebagai kue dengan bentuk mirip pastel, namun memiliki tekstur dan rasa yang berbeda. Panada merupakan bukti perpaduan budaya kuliner lokal dengan pengaruh Eropa, menjadikannya makanan yang istimewa dan digemari banyak orang.
Secara tradisional, kue panada dibuat dari adonan roti lembut yang diisi dengan ikan cakalang suwir pedas, kemudian digoreng hingga berwarna keemasan. Tekstur kulitnya mirip roti goreng yang empuk di dalam namun renyah di luar. Isian ikan cakalang yang dimasak dengan bumbu rica-rica memberikan cita rasa khas yang pedas, gurih, dan aromatik — ciri utama kuliner Manado yang kaya rempah.
Namun, seiring berkembangnya waktu, panada https://www.lesfleurssechees.com/collections tidak hanya hadir dalam bentuk klasik. Kini banyak ragam unik panada yang bermunculan, menyesuaikan dengan selera masyarakat modern. Salah satu variasi populer adalah panada isi ayam suwir pedas, yang menawarkan rasa gurih dan sedikit manis, cocok bagi mereka yang tidak terlalu suka ikan. Ada juga panada isi daging sapi cincang, yang memberikan sensasi lebih berat dan mengenyangkan.
Selain versi gurih, kini muncul pula panada manis yang diisi dengan cokelat, keju, selai nanas, hingga kacang hijau. Kreasi ini muncul karena banyak pengusaha kuliner ingin memperluas pasar panada agar disukai semua kalangan, termasuk anak-anak. Meskipun berbeda dari versi aslinya, panada manis tetap mempertahankan kelezatan khas dari tekstur roti lembutnya.
Dalam beberapa daerah, ada juga panada yang dipanggang alih-alih digoreng. Versi ini lebih sehat karena mengandung lebih sedikit minyak, namun tetap mempertahankan cita rasa khasnya. Bahkan, beberapa café modern kini menjadikan panada sebagai menu fusion snack, dipadukan dengan minuman kopi atau teh premium, menjadikannya camilan yang elegan dan kekinian.
Keunikan lain dari kue panada adalah kemampuannya untuk disimpan dan dibawa bepergian. Karena memiliki kulit tebal dan isian yang kering, panada bisa tahan lama tanpa mudah basi. Tak heran jika panada sering dijadikan oleh-oleh khas Manado oleh para wisatawan.
Kesimpulannya, kue panada bukan sekadar camilan tradisional, tetapi juga simbol kreativitas kuliner Indonesia. Dari panada klasik dengan isian cakalang rica-rica hingga varian modern dengan rasa manis dan inovatif, semua memiliki daya tariknya masing-masing. Ragam unik panada ini membuktikan bahwa kuliner lokal bisa terus berkembang tanpa kehilangan identitas aslinya. Dengan cita rasa yang khas dan fleksibilitas dalam kreasi, kue panada tetap menjadi camilan favorit yang digemari dari masa ke masa.
Baca Juga : Kuliner Khas Nusa Tenggara Barat yang Wajib Dicoba